Deskirpsi
Ion Exchange Resin adalah senyawa organik sintesis berbentuk manik kecil berwarna putih kekuningan yang mengandung ion positif atau negatif. Berdasarkan jenis ion/muatan yang dipertukarkan, resin dapat dibagi menjadi dua yaitu Resin Penukar Kation (Cation Exchange Resin) dan Resin Penukar Ion (Anion Exchange Resin). Resin Penukar Kation merupakan ion positif yang dipertukarkan, sedangkan Resin Penukar Anion merupakan ion negatif yang dipertukarkan. Resin Pertukaran Ion banyak digunakan dalam berbagai pemisahan proses, pemurnian, dan dekontaminasi, contoh yang paling umum adalah pelunakan air dan pemurnian air.
Fungsi Ion Exchange Resin adalah untuk menghilangkan kandungan kapur (CaCO3), Magnesium (Mg), Calsium (Ca) di air minum atau air tanah atau air PDAM atau air gunung. Resin kation biasa digunakan untuk softener (pelembut) terhadap air yang tingkat kesadahannya tinggi (total hardness tinggi). Air dengan kesadahan tinggi banyak mengandung kapur (CaCO3) dan unsur Calsium (Ca), Magnesium (Mg) dalam jumlah yang banyak. Air dengan kesadahan tinggi akan menyebabkan fungsi air untuk proses pencucian atau pembersihan menjadi terganggu.
Berdasarkan pada keberadaan gugusan labilnya, Resin Penukar Ion dapat diklasifikasikan dalam berbagai macam, yaitu :
a. Resin penukar kation bersifat asam kuat
b. Resin penukar kation bersifat asam lemah
c. Resin penukar anion bersifat basa kuat
d. Resin penukar anion bersifat basa lemah
Harap diperhatikan, kerak putih yang muncul belum tentu disebabkan oleh kapur, tetapi bisa juga disebabkan oleh mineral lain seperti garam dll. Sebaiknya air di uji terlebih dahulu di lab untuk mengetahui kadar kapur dalam air (CaCO3), dan dihitung untuk masa regenerasi medianya sekitar 1-2 minggu sekali.